BIMA, BIMA TODAY.--- Lima orang petugas dinyatakan reaktif pada Covid- 19, maka Pelayanan Kesehatan Masyarakat (PKM) Sanggar, Kabupaten Bima, akan ditutup selama tiga hari mulai Senin-Kamis (12-15/07/2021).
Terkecuali, ruangan IGD yang dibuka, akibat ada reaktif penambahan positif pada petugas kesehatan yang diduga Lima orang Positif Covid-19.
Lima orang petugas di PKM Sanggar yang terkena Covid- 19 yaitu, tiga orang perawat, satu orang bidan dan yang satunya Dokter, pada Kamis (8/72021) kemarin. "Ke lima orang tersebut, kini sudah melakukan isolasi mandiri,"jelas Kepala PKM Sanggar, Fatimah, S.Kep, saat di wawancarai wartawan di ruang kerjanya pada Senin (12/07/2021).
Diliburkannya selama tiga hari tersebut, kata Fatimah, agar semua petugas PKM Sanggar mulai dari Perawat, Bidan maupun Dokter, akan dilakukan pemeriksaan ulang semuanya dengan cara melakukan RDT Antigen. "Saya ingin memastikan dulu seluruh pegawai yang ada untuk dilakukan RDT Antigen. Ini terlepas dari lima orang tersebut,"ungkapnya.
Penutupan itu dilakukan, demi pencegahan penyebaran virus Corona ini. "Virus ini, tidak dapat dilihat oleh Indra mata kita, akan tetapi langsung mematikan,"ungkapnya.
Diharapkan pada warga Kecamatan Sanggar, untuk selalu mengikuti Prokes, jaga jarak, mencuci tangan, hindari kerumunan dan lainya atau membiasakan hidup sehat. "Bukankan pola hidup sehat itu adalah sebagian dari IMAN,"tutupnya.(BT03)