Bupati IDP: Manfaatkan Latsar Sebagai Modal Menjadi ASN -->
Cari Berita

Iklan 970x90px

Bupati IDP: Manfaatkan Latsar Sebagai Modal Menjadi ASN

Wednesday, September 1, 2021

Bupati Bima, Hj. Indah Dhamayanti Putri, SE.



BIMA, BIMA TODAY.---Sebanyak  229 peserta mengikuti Pelatihan Dasar (Latsar) Metode Full Distance Learning/Pembelajaran Jarak Jauh Calon Pegawai Negeri Sipil Formasi Umum golongan II dan III Angkatan XXXVI, XXXVII, XXXVIII, XXXIX, XL, XLI Lingkup Pemerintah Kabupaten Bima Pola Fasilitasi dengan Badan Pengembangan Sumber Daya Manusia (BPSDM) Provinsi Nusa Tenggara Barat Tahun Anggaran 2021.

            

25 peserta diantaranya mengikuti secara tatap muka yang dibuka secara resmi oleh Bupati Bima Hj. Indah Dhamayanti Putri SE, yang didampingi Kepala BPSDM Provinsi NTB, Lalu Hamdi Msi dan Kabid Kediklatan BKD Kabupaten Bima, Abdul Wahab SH, pada Selasa (31/08/2021) di Aula Kantor Pemkab Bima.

            

Dalam arahannya, Bupati mengingatkan, betapa pentingnya semangat untuk belajar sebagai salah satu aspek penting keberhasilan karir. 

             

Dalam kurun waktu 5 sampai 10 tahun ke depan, ASN peserta Latsar akan menempati jabatan strategis pada berbagai OPD  yang ada. 



"Saya berharap, jadilah pribadi yang tidak pernah merasa cukup ilmu untuk terus belajar,"jelas Bupati yang dikutip Kabag Humaspro, Suryadin.

     

Dikatakan Bupati, manfaatkan pelatihan ini sebagai dasar, modal awal di dalam menjadi abdi negara. "Sebab, banyak hal yang tidak hanya dipelajari di bangku sekolah, tapi melalui pembinaan dan tempaan para widyaswara akan banyak pengalaman yang nantinya menjadi modal bagi ASN,"imbaunya.

         


   

Sebelumnya, Kepala  BPSDM Provinsi NTB, Lalu Hamdi Msi memaparkan, melalui Latsar ini diharapkan tumbuh ASN yang profesional, memiliki pengetahuan, keterampilan dan perilaku yang baik. Meskipun, dalam pelaksanaan menggunakan sistem daring (virtual) Latsar jangan sampai mengurangi kualitas dan tidak mengganggu output.

                

Menurut Lalu Hamdi, sasaran Latsar adalah untuk memperkuat karakter PNS sebagai profil yang mencintai tanah air, dedikasi dan memiliki jiwa pengabdian yang tinggi kepada masyarakat. Kegiatan ini juga sekaligus sebagai perekat persatuan dan kesatuan, baik di dalam daerah maupun di luar daerah. "Itulah yang akan ditumbuhkan dan diperkuat melalui Diklat,"tutupnya. (BT01)