BIMA, BIMA TODAY.--- Pihak Komisi Pemilihan Umum (KPU) Kabupaten Bima, mengajak media massa untuk terus mengawal Pemilu serentak pada tahun 2024 mendatang.
Hal itu, digelar oleh KPU Kabupaten Bima, pada Sosialisasi Pemilu Tahun 2024 Berbasis Komunitas Jurnalis dalam "Peran Media Massa Dalam Mengawal Pemilu Serentak Tahun 2024.
Kegiatan tersebut, berlangsung Kamis (27/10) di Kantor KPU setempat yang dihadiri oleh insan pers se- Kabupaten dan Kota Bima.
Hadir Komisioner KPU Kabupaten Bima, Ady Supriyadin, Wahyudinsyah dan Yudi Candra, komisioner Bawaslu Kabupaten Bima, Junaidi serta Nara sumber lainya yang jadi pembicara.
Komisioner KPU Kabupaten Bima,Yudi Chandra Nan Arif dalam sambutannya mengawali sosialisasi, mengapresiasi kerja kemitraan yang luar biasa pada insan media, selama ini bekerja sama dengan KPU di setiap tahapan kerja KPU sebagai penyelenggara Pemilu.
Kerja independen pers, kata Yudi, tentu menjadi pengawas dan penyiar kerja-kerja KPU. "Tanpa peran serta media massa, terasa ada yang tidak sempurna dalam proses pemilu,"jelasnya.
Saat ini sebut Yudi, KPU Kabupaten Bima tengah menyelesaikan verivikasi faktual keanggotaan partai, sosialisasi pemilu, penataan Dapil hingga tahapan pemuktahiran data pemilih.
"Kita berharap pada seluruh rekan-rekan pers, menjadi mitra dan corong bagi KPU Kabupaten Bima dalam proses dan tahapan Pemilu,"tutupnya
Komisioner KPU Bima, Ady Supriyadin dalam paparan materinya demokrasi pemilu dan partisipasi. Indikator keberhasilan Pemilu kata Ady, partisipasi masyarakat dalam melibatkan diri terutama saat pemungutan dan perhitungan suara dan pungut.
"Seperti di Kabupaten Bima yang terdata oleh KPU angka partisipasi pemilih pada pemilu yang mencapai angka 80 persen,"jelasnya.
Tentunya, untuk mendongkrak partisipasi masyarakat, kata Ady, terus mensosialisasikan dan melaksanakan pendidikan pemilu yang berkualitas.
"Peran media menjadi penting dalam mensosialisasikan serta menyiarkan pendidikan pemilu,"pungkasnya. (BT01)