Massa Aksi Dari FFDR.
BIMA, BIMA TODAY.--- Sekelompok Forum Pemuda Desa Rato (FPDR), Kecamatan Bolo, Kabupaten Bima, melakukan demotransi di depan kantor desa setempat, pada Rabu (17/05/2023).
FPDR melakukan aksi yaitu guna menuntut Badan Usaha Milik Desa (BUMDes) yang jalan ditempat. Ditambah lagi, baru 'seumur jagung' ketua BUMDes Rato, Drs. Mustamin, mengundurkan diri sebagai Ketua BUMDes tanpa diketahui apa yang menjadi motifnya.
Terlihat aksi demo dari FPDR, mengunakan separuh jalan dan berjalan dengan baik setelah dikawal ketat oleh pihak Kepolisian Sektor (Polsek) Bolo dan dibantu oleh Polres Bima bersama TNI.
Koordinator Lapangan (Korlap) aksi, Hidayat mengatakan, maju mundur suatu desa terutama Desa Rato, Kecamatan Bolo, tergantung sungguh bagaimana pengelolaan keuangan desa. Bahkan ujung tombak dari desa adalah BUMDes, BPD serta Perdes itu sendiri. "Jika sudah dikelola dengan baik, maka kemerdekaan yang sesungguhnya akan terwujud sesuai pasal 1ayat 2 UUD 45 yaitu kedaulatan tertinggi ada di tangan rakyat dan dilaksanakan menurut Undang- Undang (UU),"terangnya.
Lanjut Dayat sapaan akrabnya, mengacu pada tiga poin di atas, maka dengan ini kami mengharapkan tentang BUMDes sesuai dengan Peraturan Pemerintah (PP) Nomor 11 tahun 2021. Penyelenggaraan Pemerintah Desa, pelaksanaan pembangunan pembinaan masyarakat dan pemberdayaan masyarakat sesuai UU Nomor 6 tahun 2014. Permendagri Nomor 110 tahun 2016, BPD memiliki fungsi membahas dan menyepakati rancangan Perdes, melakukan pengawasan kinerja Kepala Desa (Kades). "Apabila tuntutan ini tidak diindahkan, maka kami akan melakukan demo dalam jumlah yang lebih besar lagi,"ancamnya.
Kades Rato, Ir. Ahmadi Yang Bicara.Sementara itu, Ir. Ahmadi, yang turun ditengah- tengah massa aksi mengatakan, kalau BUMDes ini, bisa berjalan dengan baik. Cuma ada tim BUMDes ini tidak solid. Ada tim BUMDes yang tidak tidak solid. "Sehingga BUMDes tidak berjalan sesuai dengan harapan,"jawabnya.
Terkait Perdes, kata Ahmadi, kita sedang membuatkan dan kami minta adek-adek agar memberikan masukan. "Berikan masukan disaat kita membuat Perdes nanti,"tandas mengulang.
Liputan Wartawan, aksi FPDR berakhir sekitar pukul 11: 30 WITA dan massa aksi diajak audiensi lalu membubarkan diri secara teratur guna pulang ke rumah masing- masing. (BT01)