Ketua Bawaslu Kabupaten Bima, Junaidin S.Pd.
BIMA, BIMA TODAY.---Kepedulian Pemuda terhadap pelaksanaan Pemilu mulai terlihat diruang publik, salah satunya pemuda yang tergabung dalam Ikatan Mahasiswa dan Pemuda pemerhati Hukum (Imperium) Bima, yang sukses menggelar kegiatan Dialog Publik bertema menyongsong pemilu yang berkualitas pada Senin (28/08/2023).
Dialog publik yang digelar disalah satu Cafe di wilayah Kecamatan Woha itu juga menghadirkan Ketua Bawaslu Kabupaten Bima, Junaidin sebagai pembicara.
Dalam pemaparannya, Junaidin, mengapresiasi pemuda dan mahasiswa yang telah menggagas dialog tersebut. Menurut Joe sapaan akrabnya, red, keterlibatan aktif pemuda dan mahasiswa dalam pelaksanaan demokrasi merupakan salah satu aspek yang mendukung suksesnya penyelenggaraan Pemilu.
Mencermati dinamika yang saat ini berkembang ditengah masyarakat, kata Bang Joe, isu Politik transaksional menjadi trending topik diberbagai tempat. Untuk menangkal isu tersebut, dia mengajak Mahasiswa dan Pemuda untuk mensosialisasikan terkait dengan bahaya politik transaksional. "Peran mahasiswa dan Pemuda sangat penting dalam mengawal serta menciptakan Demokrasi yang bersih "jelasnya.
Joe, juga mengeluhkan terkait minimnya kesadaran masyarakat untuk melaporkan dugaan pelanggaran Pemilu. Dia mengaku, jika penanganan pelanggaran yang dilakukan Bawaslu selama ini hampir seluruhnya hasil temuan dari jajaran Bawaslu. "Ada yang memberikan informasi, namun disisi lain tidak mau menjadi saksi, sehingga hal-hal demikian yang menghambat proses penanganan pelanggaran" ungkapnya.
Dirinya juga mengungkit terjadinya Pemungutan Suara Ulang (PSU) yang terjadi dibeberapa kecamatan pada Pemilu 2019 lalu, Menurutnya, tidak sedikit yang menganggap hal demikian adalah bagian dari kegagalan Pemilu. Namun yang sebenarnya, PSU itu terjadi disebabkan adanya Pelanggaran Pelanggaran pada TPS tertentu.
Kami di penyelanggara Pemilu khususnya di Bawaslu tidak ingin adanya kecurangan menodai pelaksanaan Pemilu. Dan PSU adalah bagian dari amanat undang-undang yang harus kami ta,ati jika terjadi peristiwa pelanggaran” terangnya.
Joe berharap, dengan adanya dialog-dialog yang membahas Pemilu akan memantik semangat mahasiswa dan pemuda untuk terlibat aktif dalam mewujudkan Pemilu yang berjalan sesuai dengan asasnya.
Dalam dialog Publik itu juga hadir akademisi Dr. Syarif Ahmad, Msi dan Anggota KPU Kabupaten Bima, Wahyudiansyah, SH, MH sebagai Pembicara. (Humas Bawaslu/ BT01)